DPR Pastikan Komisioner KPU dan Bawaslu Berintegritas
|
Jakarta: Tersebar luasnya nama calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, menimbulkan persepsi sudah disepakati partai-partai di DPR RI sebelum proses pemilihan. Namun, DPR menepis hal tersebut.
Anggota Komisi II DPR RI MF Nurhuda Y menuturkan nama calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI yang sempat beredar disebut DPR RI berbeda dengan yang akhirnya terpilih. Dengan demikian, secara independensi dan mutu dapat dipastikan sesuai dengan kebijakan pemilu 2024.
"(Nama-nama yang beredar) enggak sama dong, dari segi urutan kan enggak sama antara yang beredar dengan yang diputuskan. Lalu nama-nama yang beredar kalau enggak salah kan dua kali, dan yang kedua berbeda dengan yang pertama," papar Huda dilansir Media Indonesia, Senin, 21 Februari 2022.
Menurut dia keterpilihan pengisi jabatan pompa KPU dan Bawaslu RI 2022-2027 murni ditentukan oleh Komisi II. Sehingga ia menepis adanya kepentingan politik dalam pemilihan ini.
"Pemilihan kan dilakukan setelah semua dilakukan fit and proper test, lalu ditetapkan dalam rapat paripurna," katanya.
Huda meenyakini anggota KPU dan Bawaslu RI berintegritas dan pantas mengemban amanah untuk menggelar pemilu dan pillkada serentak 2024.
"Soal integritas, publik sudah menilai kok dengan fit and proper test dilakukan secara terbuka sehingga terlihat orang-orang yang terpilih memang layak menjadi anggota KPU dan Bawaslu atau trusted worthy persons," ujarnya.
Menurut Huda, publik tidak perlu khawatir pemilu 2024 akan tergadaikan oleh kepentingan politik. Masyarakat bisa memantau langsung saat tahapan pemilu sudah mulai.
"Siapa saja bisa pantau. Jika ada yang tidak berintegritas kerjanya, publik bisa tegur mereka karena mereka yang terpilih," jelasnya.
Ia juga mengajak masyarakat supaya memantau kinerja komisioner KPU dan Bawaslu RI setelah mereka dilantik dan memulai tugas-tugas kepemiluan.
"Setiap orang pasti punya kelebihan dan kekurangan. Tapi orang-orang yang terpilih ini dipandang yang sesuai dengan harapan itu," jelas dia.