Lompat ke isi utama

Berita

SKPP Daring Sebagai Peningkatan Pengawasan Partisipatif Pemilu untuk Masyarakat

Bagansiapiapi, Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia resmi meluncurkan Sekolah Kader Pengawas Partisipatif (SKPP) pertama melalui dalam jaringan (daring). Program SKPP Daring dibuka langsung oleh Ketua Bawaslu Abhan di Kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (9/4/2020).

Tujuan penyelenggaraan SKPP Daring adalah untuk meningkatkan pengawasan partisipatif pemilu dan pilkada oleh masyarakat serta merupakan perpanjangan tangan Bawaslu dalam menggerakkan masyarakat untuk turut andil dalam melaksanakan pengawasan partisipatif pemilu dan pilkada.

Ketua Bawaslu Rokan Hilir Syahyuri menjelaskan, pengawasan partisipatif tersebut merupakan hasil dari semakin banyaknya pihak yang mengetahui tugas pokok dan fungsi pengawasan pemilu dan pilkada, selain sebagai pengawas partisipatif, peserta SKPP Daring nantinya akan menjadi kader yang merupakan perpanjangan tangan Bawaslu dalam menggerakkan masyarakat untuk turut melakukan pengawasan partisipatif pemilu dan pilkada.
Beliau juga menambahkan, meski dilakukan secara daring, komunikasi program ini tidak hanya satu arah yaitu dari Bawaslu kepada peserta saja, SKPP Daring juga membuka ruang diskusi yang memungkinkan masyarakat menggali lebih dalam pengetahuan mengenai pemilu dan pilkada serta pengawasannya, bahkan di akhir masa pembelajaran peserta akan menjalani evaluasi yang juga dilakukan secara daring dan peserta yang dinyatakan lulus akan diberikan sertifikat SKPP Daring ini berlangsung selama sekitar sembilan hari.
“komunikasi program ini tidak hanya satu arah yaitu dari Bawaslu kepada peserta saja, SKPP Daring juga membuka ruang diskusi yang memungkinkan masyarakat menggali lebih dalam pengetahuan mengenai pemilu dan pilkada serta pengawasannya, bahkan di akhir masa pembelajaran peserta akan menjalani evaluasi yang juga dilakukan secara daring dan peserta yang dinyatakan lulus akan diberikan sertifikat SKPP Daring ini berlangsung selama sekitar sembilan hari” ungkapnya.

Editor : M. Albar

Penulis : K. Amri

Tag
BERITA